RIWAYAT SENI
1985
Lahir di Jogja tanggal 16 Juni
1989-1993
Sebagai aktor cilik di teater Jeprik pimpinan Noor WA. Berperan dalam beberapa pertunjukan Jeprik di Jogja, Jakarta, Surabaya, di antaranya karya masterpiece “Sendrek (Megatruh)”, dan “Ledhek”
1993-1996
Memenangkan berbagai kompetisi sekolah tingkat Kota Jogja dan Propinsi DIY (macapat, dolanan anak, menyanyi) pada masa SD di Tamansiswa.
1997-1999
Juara I Macapat tingkat Kota Jogjakarta
Juara III Macapat tingkat Propinsi DIY
2005
Bersama kawan-kawan pengamen Malioboro tergabung Terang Bulan Akustik dan tampil reguler di acara Rolasan Jogja TV
2007-2011
Bergabung dengan Jasmine Akustik, merilis beberapa single dan memenangkan kompetisi :
– Juara 1 Starmild Acoustic Competition 2008
– Juara 1 Alpenliebe Band Competition 2010
Pada tahun 2011 merilis album “KITA BERSAMA” bersama Jasmine Akustik
2011-2016
– Terlibat dalam berbagai pertunjukan KuaEtnika, Orkes Sinten Remen
– Kolaborator dalam Membuatku Cinta (Jay & Gatrawardaya), 2012
– Tanda Hati (Jay & Gatrawardaya), 2013
– Kewer-Kewer (Libertaria), 2016
– Konser MEMBUATKU CINTA, 2012
– Tribute to Bagong Kussudihardjo, Jakarta, 2013
– Ngayogjazz 2012, 2014, 2015
– Gendhing Djaduk, 2014
– Jazz Gunung, Bromo, 2015
– Konser Libertaria, 2016
– Yogyakarta Symphony Orchestra, 2014–2016
– Festival Kesenian Yogyakarta, 2013-2016
– Symphony Keroncong Moeda, sejak 2014
– Amari Orchestra, 2016
– Terlibat dalam bebagai penggarapan musik iklan, musik teater dan film
2016
– Mendirikan Kelompok Seni Mantradisi
– Konser Musik Tradisi Baru Tembi, 2016 bersama Mantradisi
2017
– Mendirikan Jawacana dan menjadi pemimpin redaksi tabloid Jawacana
– Pentas karya Mantradisi “GOROGORO DIPONEGORO”di Tembi Rumah Budaya, Yogyakarta
– Pentas karya Mantradisi “GOROGORO DIPONEGORO” di PKKH UGM, 2017
– Pentas karya Mantradisi “ADISARISARA” di Sonobudoyo, Yogyakarta
– Pentas karya “MASKUMAMBANG” di JAFF
2018
– Pentas karya Mantradisi SINJANG (Drupadi)di Bale Raos, Kraton Yogyakarta
– Pentas karya Mantradisi “GOROGORO DIPONEGORO” Galeri Indonesia Kaya, Jakarta
– Pentas karya Mantradisi SABDA NAYA di Parade Teater Jogja
2019
– Menjabat sebagai Direktur Utama FKY 2019
– Produser Joglitfest (Festival Sastra Yogyakarta)
2020
– Direktur Utama FKY 2020
– Produser Festival Sastra Jawa
– Merilis karya “Sinjang [chronology]” Mantradisi & Kinanti Sekar Rahina
– Pentas Musikal “Ceuk Aing-Dongeng Cinta” karya Sujiwo Tedjo & Agus Noor
– Aktor Utama dalam Film Musikal “Ayun-ayun Negeri” karya Garin Nugroho
2021
– Sutradara dan aktor pentas “Musikal Hanacaraka” yang ditulis Garin Nugroho dalam Festival Sastra Yogyakarta
– Merilis lagu “Keroncong Suka-suka” dengan Paksiband
– Penulis dan sutradara Sastra Wayang “Gebug Pageblug” dipentaskan di UGM
2022
– Produser Festival Sastra Yogyakarta 2022
– Pentas karya “Pingitan” Mantradisi & Kinanti Sekar, di Grand Opening UWRF, Bali
– Menulis naskah drama musikal “Ki Pamong” untuk 100 tahun Tamansiswa
– Penulis dan Sutradara film musikal “Hariti”
2023
– Tim Kreatif pertunjukan “Brubuh Ngalengka” yang dipentaskan di Bali
– Rilis album “Panen Raya” Paksiband
ARSIP SENI
- DONGENG CINTA “Ceuk Aing” – SUJIWO TEJO, AGUS NOOR
2. AYOEN-AYOEN NEGRI – GARIN NUGROHO
3. SASTRO WAYANG “BABAD PAGEBLUG” – PAKSI RARAS ALIT
4. MUSIKAL HANACARAKA – PAKSI RARAS ALIT
5. Film MUSIKAL DEWI HARITI – PAKSI RARAS ALIT
6. Drama Musikal KI PMAONG – PAKSI RARAS ALIT